THE FACT ABOUT KISAH NABI SULAIMAN YANG MENGGILIR 70 ISTRI NYA DALAM SEMALAM DAN LUPA KATA INSYAALLAH THAT NO ONE IS SUGGESTING

The Fact About Kisah Nabi Sulaiman Yang Menggilir 70 Istri nya Dalam Semalam dan Lupa Kata Insyaallah That No One Is Suggesting

The Fact About Kisah Nabi Sulaiman Yang Menggilir 70 Istri nya Dalam Semalam dan Lupa Kata Insyaallah That No One Is Suggesting

Blog Article

Burung hud-hud kemudian kembali dengan membawa kabar bahwa di lembah itu terdapat seorang ratu yang memiliki kebesaran dan pasukan yang kuat.

Setelah ditunggu lama oleh Nabi Sulaiman AS kemudian hud-hud pun datang. Karna burung hud-hud datang dengan membawa sebuah kabar yang penting, maka Nabi sulaiman pun tak jadi menghukumnya.

Mungkin ada yang bertanya, “Darimana Sulaiman memiliki wanita dalam seperti jumlah itu?” Jawabannya adalah bahwa dalam syariat Musa, seorang laki-laki dibolehkan menikah tanpa dibatasi. Taurat menyebutkan bahwa istri Sulaiman mencapai tujuh ratus orang.

Akan tetapi Sulaiman yang mendengar keputusan itu yang dijatuhkan oleh ayahnya itu yang dirasa kurang tepat berkata kepada si ayah:

Namun harapan dengan kenyataan yang terjadi justru berbanding terbalik. Sebab dari sekian banyak perempuan yang digauli oleh Nabi Sulaiman As, hanya satu yang melahirkan.

Sewaktu Balqis lewat di tempat itu, disingsingkan kainnya hingga nampak betisnya yang putih bersih, karena ia mengira lantai mahligai itu air, dan ia takut kalau kainnya menjadi basah. Maka Nabi Sulaiman berkata kepadanya:

Sulaiman bersabar dan mencuci lukanya itu di tepi pantai dengan air laut. Para nelayan yang ada mencela perbuatan teman mereka yang memukul Sulaiman, dan mereka berkata kepadanya, "Buruk sekali perlakuanmu itu dengan memukul dia." Orang yang memukulnya menjawab.”Dia mengira bahwa dirinya adalah Sulaiman."

Misalnya, Insya Allah saya nikah di bulan depan. Sehingga jika hal tersebut tidak terjadi, maka tidak akan memunculkan kekecewaan dan tidak ingkar terhadap sesuatu yang sudah menjadi janji.

Ibn Katsîr (w. 774 H), misalnya, dalam tafsirnya menyatakan “Allah SWT tidak menerangkan hakikat jasad yang Dia letakkan di atas kursinya. Kita mengimani bahwa Allah menguji beliau dengan meletakkan sebuah jasad di atas kursinya, dan kita tidak mengetahui tentang jasad itu?

Kecerdasannya dalam memahami situasi, melihat niat di balik tindakan makhluk gaib, dan bertindak sesuai dengan prinsip-prinsip agama adalah pelajaran berharga bagi kita semua.

قال سليمانُ بنُ داودَ نبيُّ اللهِ : لَأَطوفنَّ الليلةَ على سبعينَ امرأةً، كلهنَّ تأتي بغلامٍ يقاتلُ في سبيلِ اللهِ، فقال له صاحبُه، أو الملكُ: قل إن شاء اللهُ، فلم يقل ونسِي، فلم تأتِ واحدةٌ من نسائِه، إلا واحدةٌ جاءت بشقِّ غلامٍ.

قَالَ رَبِّ اغْفِرْ لِي وَهَبْ لِي مُلْكًا لَا يَنْبَغِي لِأَحَدٍ مِنْ بَعْدِي إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ .

'Sulaiman pernah berkata: 'Sungguh aku akan menggilir seratus istriku dalam satu malam sehingga more info masing-masing mereka melahirkan anak laki-laki yang berjihad dengan pedang mereka di jalan Allah.

Para ulama pakar menyebutkan, tafsir yang paling pas untuk “ujian” yang disebut ayat tersebut di atas, adalah hadits shahîh yang diriwayatkan oleh Bukhâri dan Muslim:

Report this page